Habis Disambar Petir, Remaja Putri ini Malah Dikubur Hidup-hidup
Tubuh Ana harus ditimbun tanah sampai dengan batas leher.
Jadi semua badannya dikubur dalam tanah kecuali kepalanya. Ana dikubur dalam
halaman rumahnya sendiri. Pengobatan kuno ini memang sangat aneh.
Namun apa bisa dikata jika masyarakat di sekitar tempat
tinggal Ana sendiri meyakini bentuk pengobatan ini. Keluarga Ana percaya bahwa
dengan cara dikubur maka rasa sakit yang diderita oleh Ana setelah tersambar
petir akan berkurang. Setelah terkena petir, Ana mengeluhkan bagian belakang
punggungnya sehingga cara berjalannya kurang baik.
Dengan cara dikubur ini, masyarakat percaya bahwa cara
tersebut bisa menghilangkan energi hasil dari sambaran petir. Ana disambar oleh
petir ketika dirinya berjalan menuju sekolahnya.
“Saya tahu dengan duduk di dalam tanah. Maka tubuh saya
akan kembali pulih karena ini adalah pengobatan tradisional,” ujarnya sepeti dikutip Misterikisah.com dari laman Dream (28/9/16).
Milena, ibu kandung Ana menuturkan bahwa penduduk di
tempat tinggalnya mengatakan bahwa sebelum dibawa ke rumah sakit, Ana sebaiknya
dirawat dengan cara tradisional ini untuk menghilangkan energi yang disebabkan
oleh sambaran petir.
“Saya berdoa semoga dia lekas sembuh. Ana tidak bisa
berjalan dengan baik dan ada luka bakar di kakinya yang sering membuatnya
sakit. Saya percaya bahwa Tuhan akan menyembuhkannya dan perawatan dimulai awal
minggu ini. Semoga efektif,” tuturnya.
Beberapa pihak dari klinik yang bernama Walter Gomez
menuturkan jika masih banyak orang-orang yang percaya dengan pengobatan kuno
ini.
“Tidak ada bukti yang ilmiah yang membenarkan cara kuno
tersebut yaitu menanam tubuh dalam tanah agar sakitnya berkurang,” pungkas
Gomez.[ Misterikisah/ Dream]